ꦱꦸꦒꦼꦁꦫꦮꦸꦃ

Sugeng rawuh

Tidak hanya mempunyai Selamat Datang,
Ya benar,
Selamat Datang di Daerah Istimewa Yogyakarta
Selamat membuat sejarah tersendiri di Yogyakarta.
Dan sejak Agustus 2013 ku mulai mengukir kisah di Yogyakarta...

Yogyakarta,
Bagaikan tempat kelahiran keduaku di dunia ini
Aku lahir disana dengan sejuta asa
Ku langkahkan kaki ku dengan sejuta harap
Ku layarkan mataku ke ujung sinar mentari pagi

Terkadang aku takut melangkah,
Aku takut kakiku melangkah ke arah kesunyian kota yang menyesatkan
Terkadang aku takut berkata,
Aku takut lidahku berkata yang menyiksa sukma
Tapi seakan aku memakukan diri pada kepingan hiruk pikuk kota ini

Yogyakarta,
Pelabuhan kecil dalam dunia sunyiku
Sebuah pelabuhan dengan pelbagai kapal kapal yang berlabuh
Seakan menarikku untuk menuju pelabuhan selanjutnya
Aku pun berdiskusi dengan angin yang melambai lambai

Tapi masih ada segumpal cinta yang terbenam
Nyayian nyayian rindu itu menari nari dalam ingatanku
Rindu akan berlari dalam bintang bintang langit malam
Rindu akan melompat menuju matahari
AH langkahku ternyata masih panjang

Masih ada lorong lorong gang yang belum selesai kulewati
Memperingatkan ku tunas tunas harapan itu masih ada
Ada untuk ditumbuhi dengan lembutnya cinta
Naluriku berkata masih ada harta karun tersembunyi dalam hiruk pikuk kota
Kode kode kehidupan itu pun masih menahanku untuk tetap disini

Disini untuk tetap menulis asa
Disini untuk tetap merajut asa
Disini untuk tetap menggapai asa
Disini untuk tetap menorehkan asa
Dan Disini untuk tetap mencinta asa